Endometriosis 1 PengertianEndometriosis merupakan suatu kondisi yang dicerminkan dengan keberadaan dan pertumbuhan jaringan endometrium di luar uterus. Jaringan endometrium itu bisa tumbuh di ovarium, tuba falopii, ligamen pembentuk uterus, atau bisa juga tumbuh di apendiks, colon, ureter dan pelvis. ( Scott, R James, dkk. 2002. Buku Saku Obstetri dan Gynekologi. Widya Medica: Jakarta ).2. EtiologiAda beberapa faktor resiko penyebab terjadinya endometriosis, antara lain:Wanita usia produktif ( 15 – 44 tahun )Wanita yang memiliki siklus menstruasi yang pendek (7 hari)Spotting sebelum menstruasiPeningkatan...
kolom pencarian
27 November 2010
Tinjauan Teoritis: Endometriosis
BACA SELENGKAPNYA - Tinjauan Teoritis: Endometriosis
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Kebidanan Patologis,
Sistem Endokrin
Mamografi
Mamografi adalah suatu pemeriksaan untuk mammae (payudara) dengan menggunakan sinar x-ray dosis rendah.Dipakai untuk mendeteksi dini tumor payudara pada wanita, tanpa disertai keluhan atau yang disertai keluhan. Keluhan seperti adanya benjolan pada payudara, cairan yang tidak normal keluar dari puting payudara atau adanya nyeri pada payudara (sebelum atau sesudah menstruasi - untuk menyingkirkan bahwa nyeri yang ditimbulkan bukan dikarenakan sindroma pre menstrual).Skrining mamografi biasanya direkomendasi untuk setiap wanita diatas 40 tahun atau dibawah usia 40 tahun...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Kebidanan Patologis,
Konsep Dasar
26 November 2010
Tanda Bahaya Kehamilan
Tanda Bahaya Kehamilan1. PengertianTanda bahaya kehamilan adalah tanda -tanda yangmengindikasikan adanya bahaya yang dapat terjadi selamakehamilan/periode antenatal, yang apabila tidak dilaporkan atau tidakterdeteksi bisa menyebabkan kematian ibu (Pusdiknakes,2003).2. Macam-macam tanda bahaya kehamilanEnam tanda bahaya kehamilan selama periode antenatal menurut Pusdiknakes (2003) :a. Perdarahan pervaginamb. Sakit kepala yang hebatc. Masalah penglihatand. Bengkak pada muka atau tangane. Nyeri abdomen yang hebatf. Bayi kurang bergerak seperti biasaBerbagai macam tanda bahaya yang perlu segera dirujuk...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Penyakit Menular Seksual
BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar BelakangKebidanan mencakup pengetahuan yang dimiliki bidan dan kegiatan pelayanan yang dilakukannya untuk menyelamatkan ibu dan bayi yang dilahirkan. Komunitas adalah kelompok orang yang berbeda di suatu lokasi tertentu yang mempunyai norma dan nilai. Jadi dapat disimpulkan bahwa kebidanan komunitas merupakan pelayanan kebidanan yang diberikan oleh bidan di kelompok masyarakat dalam wilayah kerjanya.Dalam memberikan pelayanan kebidanan di masyarakat banyak permasalahan yang ditemui oleh bidan, diantaranya adalah mengenai Penyakit Menular Seksual (PMS). PMS merupakan...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Kebidanan Patologis,
Konsep Dasar
Menometrorrhagia
KATA PENGANTARPuji syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT karena atas karunia-Nya lah penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “ MENOMETRORRHAGIA “ ini.Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Usman selaku pembimbing dan teman– teman seperjuangan yang telah banyak membantu dalam penulisan makalah ini.Penulis menyadari dalam pembuatan makalah ini masih terdapat kekurangan- kekurangan, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang mendukung dalam pembuatan makalah ini lebih baik selanjutnya. Penulis berharap dengan adanya makalah ini dapat menjadi bahan pembelajaran...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Kebidanan Patologis,
Konsep Dasar
Karsinoma Serviks Uteri
BAB IITINJAUAN TEORI 1. KARSINOMA SERVIKS UTERUS1.1. DEFINISIKarsinoma seviks uterus merupakan tumor ganas yang menyerang leher rahim (Sarwono, 2005) 1.2. EPIDEMIOLOGIa. Diantara tumor ganas ginekologik, kanker serviks uterus masih menduduki peringkat pertama di Indonesia. Perbandingan di RSUP Sardjito Yogyakarta yaitu 179 diantara 263 kasus atau kira-kira 68,1 % dari semua kasus kanker ginekologik (Sarwono, 2005)b. Umur penderita 30-60 tahun dan terbanyak 35-50 tahunc. Hanya 9% dari wanita berusia <35> 1.3. ETIOLOGISebab langsung belum diketahui, akan tetapi factor...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Kebidanan Patologis,
Konsep Dasar
25 November 2010
Distosia
DISTOSIADefinisiDistosia adalah kelambatan atau kesulitan dalam jalannya persalinan.EtiologiDistosia dapat disebabkan karena kelainan his ( his hipotonik dan his hipertonik ), karena kelainan besar anak, bentuk anak ( hidrocefalus, kembar siam, prolaps tali pusat ), letak anak (letak sungsang, letak melintang ), serta karena kelainan jalan lahir.1. DISTOSIA KARENA KELAINAN HISKelainan his dapat berupa inersia uteri hipotonik atau inersia uteri hipertonik.a. Inersia uteri hipotonikAdalah kelainan his dengan kekuatan yang lemah / tidak adekuat untuk melakukan pembukaan serviks atau mendorong anak...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Kebidanan Patologis,
Konsep Dasar
Tinjauan pelaksanaan kegiatan pondok sayang ibu (PSI) di desa
BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangAngka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan ukuran penting dalam menilai keberhasilan pelayanan kesehatan dan Keluarga Berencana (KB) suatu negara. Mortalitas dan morbilitas pada wanita hamil dan bersalin adalah masalah besar di negara berkembang, menurut laporan UNICEF di negara miskin sekitar 25% - 50% kematian wanita usia subur disebabkan karena komplikasi kehamilan, kematian saat melahirkan biasanya menjadi faktor utama kematian ibu karena tidak semua kehamilan berakhir dengan persalinan yang berlangsung normal, hal ini berdasarkan kenyataan...
: jika file belum ter-download,Sabar smpe Loading halaman selesai lalu klik DOWNLOAD lagi
Label:
Contoh KTI Kebidanan
Subscribe to:
Posts (Atom)